Label

Kamis, 23 Juli 2015

Lomba Menulis Cerita Rakyat Berhadiah Puluhan Juta Rupiah





Sebagian besar cerita rakyat di sekitar kita  beredar secara lisan. Untuk melestarikan cerita rakyat itu, kita bisa menuliskannya. Ada hadiah jutaan rupiah untuk cerita terbaik jika dikirim ke ajang Lomba Penulisan Cerita Rakyat Tahun 2015.

Lomba Menulis Cerita Rakyat tersebut mengambil tema “Cerita Rakyat sebagai Wahana Pembangunan Karakter Bangsa”. Lomba Penulisan Cerita Rakyat Tahun 2015 diselenggarakan oleh Direktorat Internalisasi Nilai dan Diplomasi Budaya, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Siapa saja boleh menulis kembali cerita rakyat yang bersumber pada cerita rakyat Indonesia, baik dalam jenis mite, legenda, maupun dongeng.

Lomba Menulis Cerita Rakyat ini dibagi dalam dua kategori, yakni:
1.    Cerita rakyat untuk anak
2.    Cerita rakyat untuk umum

Hadiah Pemenang Lomba Menulis Cerita Rakyat baik untuk kategori cerita rakyat untuk anak maupun cerita rakyat untuk umum yaitu:

Juara I Rp. 30.000.000 (tiga puluh juta rupiah),
Juara II Rp. 20.000.000 (dua puluh juta rupiah),
Juara III Rp. 15.000.000 (lima belas juta rupiah),
Harapan I Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah),
Harapan II Rp. 7.500.000 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah),
Harapan III Rp. 5.000.000 (lima juta rupiah),
Hiburan untuk 6 pemenang @Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah)

Ketentuan Umum:
1.    Naskah cerita Lomba Penulisan Cerita Rakyat Tahun 2015 merupakan penulisan kembali karya orisinal perorangan yang belum pernah dipublikasikan dan bersumber pada cerita rakyat Indonesia.
2.    Cerita rakyat yang ditulis kembali diharapkan diambil dari cerita rakyat yang selama ini belum banyak digali.
3.    Setiap peserta hanya dapat mengirimkan naskah 1(satu) judul.
4.    Panjang naskah terdiri atas 10.000–15.000 karakter (10–15 halaman) tanpa gambar/ilustrasi.
5.    Naskah diketik di atas kertas A4, Times New Roman 12, spasi 1,5, margin kiri 4 cm, kanan 3 cm, atas 3 cm, dan bawah 3 cm.
6.    Judul cerita bebas dan sesuai dengan inti cerita dan tema lomba. Cerita tidak mengandung SARA, pornografi, dan kekerasan.
7.    Pendaftaran lomba dimulai tanggal 10 Juni 2015 dan ditutup tanggal 20 Agustus 2015 (stempel pos/jasa Kurir)
8.    Naskah yang dilombakan menjadi milik Direktorat Internalisasi Nilai dan DiplomasiBudaya, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta hak cipta tetap pada pengarang.
9.    Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.
10. Naskah dan fotokopi KTP/Kartu Pelajar peserta dikirim dalam bentuk softcopy ke alamat emailkekayaanbudaya@gmail.com atau hardcopy ke alamat: Direktorat Internalisasi Nilai dan Diplomasi Budaya, Kompleks Kemdikbud Gedung E Lantai 10. Jl. Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat. Telepon: (021) 5725047/5725564.

Ketentuan Khusus:
1.    Pajak hadiah ditanggung pemenang
2.    Dua belas finalis dari dua kategori diundang ke Jakarta untuk wawancara
3.    Karya 12 terbaik akan diterbitkan dalam Katalog Pemenang Lomba.
4.    Tim Juri terdiri atas ahli dalam bidang tradisi lisan, akademisi, praktisi, media, dan bahasa.


Tahapan Kegiatan dan Jadwal

1.
Publikasi Lomba
Mei – Juni 2015
2.
Pengiriman Naskah
Juni – Agustus 2015
3.
Seleksi Teknis
Agustus 2015
4.
Penilaian Naskah
September 2015
5.
Wawancara Finalis
Oktober 2015
6.
Pengumuman Pemenang dan Penyerahan Hadiah
Oktober 2015

Informasi selanjutnya terkait publikasi dan formulir Lomba Menulis Cerita Rakyat Tahun 2015 dapat diunduh pada tautan berikut:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar