Oleh Henrik Ibsen
Kami adalah pikiran;
Engkau seharusnya telah
memikirkan kami;
Kaki-kaki kecil untuk
kehidupan.
Engkau seharusnya telah
membawa kami
Kami seharusnya telah
bangkit
Bersama suara agung;
Namun di sini bagai
bola-bola benang
Kami terikat bumi.
Daun-Daun Kering
Kami adalah sebuah
semboyan;
Engkau seharusnya telah
menggunakan kami;
Kehidupan, oleh
kelambananmu,
Telah tertolak-lah kami.
Oleh ulat-ulat kami
termakan
Semuanya timbul-tenggelam;
Tak ada buah akan kami
miliki
Tidak pula puncak
menjalarnya.
Suatu Keluhan di Udara
Kami adalah lagu-lagu
Engkau seharusnya telah
mendendangkan kami
Di kedalaman hatimu
Putus-asa telah mengetuk
pintu kami
Kami berbaring dan
menunggu;
Engkau tak juga memanggil
kami.
Adakah tenggorokan dan
suaramu
Terasuki kebusukan yang
beracun.
Tetes-Tetes Embun
Kami adalah air-mata
Yang tak kunjung
terteteskan.
Gumpalan es di mana semua
hati menggigil;
Kami pun sudah membeku
Namun kini anak panahnya
Terbekukan menjadi
Segumpal hati yang
membantu
Luka tertutup;
Kekuatan kami sirna.
Jerami-Jerami Rusak
Kami adalah
pekerjaan-pekerjaan
Engkau telah meninggalkan
yang tak terkerjakan;
Tercekik sudah oleh
kebingungan,
Masa busuk mulai
Pada hari pengadilan
Kami akan berada di sana
Untuk menceritakan kisah
kami
Bagaimana keadaanmu
sendiri?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar