Label

Selasa, 21 Januari 2014

Malam Anugerah Kritik Sastra DKJ 2013

Malam Anugerah Kritik Sastra DKJ 2013 di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki, Jakarta 17 Januari 2014 



Setelah membaca dan menilai dengan seksama seluruh naskah peserta Sayemabara Menulis Kritik Sastra DKJ 2013 dan memeriksa ketajaman menelaah, kritik yang inspiratif dan orisinal, argumentasi yang meyakinkan, serta keberanian menafsir dan kesegaran persepsi, maka Dewan Juri yang terdiri atas: Sapardi Djoko Damono, Afrizal Malna, dan Katrin Bandel memutuskan para pemenang Sayembara Kritik Sastra DKJ 2013 sebagai berikut:

I. Pemenang Pertama
Kritik sastra nomor urut 54 berjudul “Antara Pascamodernitas dan Pramodernitas: Telaah Intrinsik atas Novel Bilangan Fu”
Penulis : Martin Suryajaya

Pemenang Kedua
Kritik sastra nomor urut 5 berjudul “Membedah Kaki Kelima Nirwan (Membongkar Ideologi Nirwan Dewanto dalam Buli Buli Lima Kaki) “
Penulis : Endiq Anang P

Pemenang Ketiga
Kritik sastra nomor urut 85 berjudul “Polarisasi Barat dan Timur dalam Novel Pulang Karya Leila S. Chudori, Sebuah Perspektif Poskolonialisme
Penulis : M. Irvan Zamzami

II. Lima Pemenang Unggulan:

1) Kritik sastra nomor urut 1 berjudul “Novel dan Referensi Sastra”
Penulis : Bandung Mawardi

2) Kritik sastra nomor urut 2 berjudul “Puisi Mengamanatkan Sejarah”
Penulis : Bandung Mawardi

3) Kritik sastra nomor urut 64 berjudul “Narasi Kuliner dan Problem Identitas, Membaca Konde Penyair Han”
Penulis : Sulaiman Djaya

4) Kritik sastra nomor urut 100 berjudul: “Perempuan yang Dihapus Namanya oleh Avianti Armand”
Penulis : Ita Siregar

5) Kritik sastra nomor urut 106 berjudul : Dari Isidora ke Jalan Lain Ke Belinyu, Meneroka Arsitektur Kisah “Kota-Kota Kecil yang Diangan dan Kujumpai” Karya Raudal Tanjung Banua
Penulis : Sunlie Thomas Alexander

Demikian keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat.
Jakarta, 29 November 2013.

(Sumber: Dewan Kesenian Jakarta) 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar